tag:blogger.com,1999:blog-86915359972372580182024-03-18T21:30:52.154-07:00Berkain PelekatInformasi Bisnis, Motivasi, Tips Sukses, Dan LainnyaMasak Todayhttp://www.blogger.com/profile/13201027765050601834noreply@blogger.comBlogger8125tag:blogger.com,1999:blog-8691535997237258018.post-61345731989239829722019-03-16T00:32:00.001-07:002019-03-16T00:32:08.984-07:0010 Tips Hemat Uang Mahasiswa Kos-kosan<b>Hemat uang ala Mahasiswa </b>- Sebagai mahasiswa tentunya akan banyak biaya yang akan dikeluarkan, baik itu untuk perkuliahan, jajan, jalan-jalan, nongkrong, dan lainnya lagi. Saya tau betul kehidupan seorang mahasiswa itu seperti apa, karena saya juga pernah mengalaminya.<br />
<br />
Mungkin kalian bertanya-tanya mengenai bagaimana sih caranya agar uang kalian cukup hingga akhir bulan? atau ada lebih uang untuk bisa dibelajakan kebarang yang ingin kalian beli?.<br />
<br />
Setelah 3,5 tahun saya berkuliah dan alhamdulillah saya sudah tamat di 2019 ini, saya tau betul kehidupan mahasiswa itu seperti apa terutama mahasiswa kos-kosan. banyak point yang harus saya sebutkan agar kalian lebih hemat dalam mengelolah uang bulanan kalian.<br />
<br />
<h3>
<b>Cara menghemat uang bulanan anak kuliah kos-kosan.</b></h3>
<br />
<h4>
<b>1. Catat Pengeluaran Uang.</b></h4>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYJmcpVUkjE7U17J9QwuMH2j47t1BmObsfbrsiMUFaTHFnmBhcIcyry6vH24yPNKyTKBFzCXovAR3g2Iog-1lRSEJEA00u4rVQfMW5yBmPz7QfKzcrkb7R2veAGq85OYCh5iHgYldDGzA/s1600/catat.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="334" data-original-width="503" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYJmcpVUkjE7U17J9QwuMH2j47t1BmObsfbrsiMUFaTHFnmBhcIcyry6vH24yPNKyTKBFzCXovAR3g2Iog-1lRSEJEA00u4rVQfMW5yBmPz7QfKzcrkb7R2veAGq85OYCh5iHgYldDGzA/s320/catat.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
Hal yang utama sekali agar kalian dapat menghemat uang kalian yaitu dengan cara menghitung atau mencatat pengeluaran kalian agar semua uangnya dapat kalian ketahui perginya kemana dan kalian juga bisa memperkirakan dalam 1 hari bisa menghabiskan berapa uang.<br />
<br />
Dengan cara menetapkan pengeluaran uang kalian akan lebih tahu berapa biaya yang harus dikeluarkan dalam 1 hari, dari uang sarapan, uang jajan atau nongkrong, makan siang, makan malam<br />
<br />
<h4>
<b>2. Hindari teman yang boros.</b></h4>
<br />
Maksud saya disini adalah jangan cari kelompok teman yang sering melakukan keborosan, seperti kata pepatah "<i>jika berteman dengan penjual minyak wangi kalian juga akan kena wanginya</i>" jika teman main kalian saja boros saya yakin kalian juga akan ikut boros jadinya contohnya kalian nongkrong disebuah caffe teman-teman kalian mesan makanan dan minuman mahal tentu kalian juga akan ikut memesan dari pada hanya memperhatikan mereka makan, benarkan?.<br />
<br />
Kalian boleh memiliki teman yang boros tapi jangan ikut-ikutan saat mereka sedang melakukan keborosan, tapi sebagai mahasiswa baru itu wajar menurut saya, karena masih tahap perkenalan sesama kalian. tapi lama-kelamaan saya yakin setelah teman kalian boros itu mengenal susahnya untuk menghemat uang hingga akhir bulan mereka juga tidak akan melakukan hal yang dapat menghabiskan uang dengan cepat lagi yaa kecuali keluarga orang kaya atau biasa kami bilang dengan julukan keluarga sultan.<br />
<br />
<h4>
<b>3. Belanja sesuai keperluan.</b></h4>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_vAr8i0_Mq84CgjNZC9iubOX-tuyYMMNt2qjkXyArrBgUJH8MvQRDlkozYHh8IcQF8JoI13Yf5eikTvynreOHUISiu_Ny5MXcoiTUgPz7IQENA6M0iJL5ldvqGLA_puMTzxCutZgD1I0/s1600/belanja.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="352" data-original-width="485" height="232" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_vAr8i0_Mq84CgjNZC9iubOX-tuyYMMNt2qjkXyArrBgUJH8MvQRDlkozYHh8IcQF8JoI13Yf5eikTvynreOHUISiu_Ny5MXcoiTUgPz7IQENA6M0iJL5ldvqGLA_puMTzxCutZgD1I0/s320/belanja.JPG" width="320" /></a></div>
Nah ini juga penyebab kalian cepat habis uang bulanan kalian, tidak dapat menahan selera, seperti membeli pakaian keren, makanan enak tapi mahal, alat-alat kecantikan bagi kaum perempuan dan barang-barang lainnya. Sebagai mahasiswa yang baru bisa bebas atau ngekos ditambah dengan uang yang dibekali untuk 1 bulan tentunya saat melihat barang-barang kalian sukai ingin rasanya segera membelinya.<br />
<br />
Jika kalian tidak bisa menahan selera kalian dalam menggunakan uang maka bersiaplah diakhir bulan kalian akan kelaparan. maka belilah barang sesuai keperluan saja dan jangan membeli barang yang hanya karena kalian menyukainya.<br />
<br />
<h4>
<b>4. Cuci baju sendiri.</b></h4>
<br />
Selanjutnya dalam hal mencuci baju, ada baiknya kalian lebih memilih untuk mencuci baju sendiri agar uang bulanan kalian bisa digunakan untuk keperluan lainnya, jika kalian menggunakan jasa laundry kalain akan cepat juga menghabiskan uang kalian. Kalian boleh menggunakan jasa laundry tapi jika hanya dibutuhkan saja, misalnya seperti mencuci selimut karena akan susah jika dicuci sendiri, atau jika sedang musim hujan ada baiknya menggunakan jasa launry, tapi jika hujan terus-terusan lebih baik kalian menghemat dalam menggunakan baju agar tidak terus-terusan menyewa jasa laundry.<br />
<br />
<h4>
<b>5. Menabung.</b></h4>
<br />
Untuk masa depan yang baik usahakanlah kalian untuk dapat menyisihkan uang jajan kalian untuk ditabung dan sehingga sewaktu-waktu nanti diperlukan kalian bisa menggunakannya tanpa harus meminjam uang dari teman atau orang lain.<br />
<br />
Jika kalian sekarang adalah mahasiswa baru lebih baik kalian segera mulai menabung karena nanti semakin tinggi semester perkuliahan kalian semakin banyak juga pengeluaran yang akan datang tentunya, apalagi jika sudah masuk kesemester akhir, banyak sekali biaya yang harus dibayar untuk keperluan kuliah.<br />
Seorang yang sering menabung saya yakin adalah orang pandai dalam mengelolah uang.<br />
<br />
<h4>
<b>6. Hemat BBM.</b></h4>
<br />
Jika kalian adalah seorang yang berkendaraan kekampus ada baiknya kalian menghemat Bahan Bakar Minyak (BBM) kalian, dan jika kos kalian tidak terlalu jauh untuk kekampus lebih baik kalian berjalan kaki saja, selain sehat kalian juga menghemat uang untuk membeli barang yang kalian sukai nantinya.<br />
<br />
Minimalkanlah dalam menggunakan kendaraan, gunakanlah jika memang dalam keadaan penting, dan jika kalian menggunakan transportasi umum lebih baik gunakan transportasi yang lebih murah seperti angkot dan lainnya. Dan jika kampus kalian menyediakan transportasi gratis itu lebih baik lagi.<br />
<br />
<h4>
<b>7. Hindari kegiatan boros.</b></h4>
<br />
Jika tadi saya mengatakan hindari teman yang boros kalian juga harus hindari kegiatan yang boros seperti apa? banyak kegiatan boros yang sering dilakukan mahasiswa saat baru-baru mulai ngekos diantaranya : main PS atau video game berjam-jam, main billiard (pengalaman), jalan-jalan gak tentu arah seperti keMall, dan tempat-tempat yang dapat menghabiskan uang kalian.<br />
<br />
<h4>
<b>8. Masak sendiri.</b></h4>
<br />
Jika kalian adalah tipe orang yang suka makan, ada baiknya kalian masak sendiri dikos, dengan masak sendiri lebih akan menghemat uang saku kalian dari pada beli nasi dirumah makan, jika kalian tidak bisa masak lauk setidaknya kalian bisa masak nasi sendiri, jika tidak bisa juga masak nasi sendiri silahkan belajar banyak turorialnya diinternet.<br />
<br />
<h4>
<b>9. Penggunaan internet (paket data).</b></h4>
<br />
Jika kalian orang yang suka mengakses internet lebih baik kalian menghemat dalam penggunaan internet karena sangat banyak uang dapat dihabiskan untuk membeli paket internet, dan usahakan pilih paket internet yang murah dan jika ada wifi gratis itu lebih baik lagi.<br />
<br />
<h4>
<b>10. Hemat listrik.</b></h4>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE9GOrHTVCGDop5_tvrQGZDPX5DWZEdEcohkOFWfIACTfdvulSsRV1nbKfVMEh86WTgeqsvQEXmcg0emrjaNVXqToOBOp4brb5Tpsyg-Xi04n9LgXBSnCJeA_nqPHQjvZ0ozYM0mqKA_M/s1600/hemat+listrik.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="357" data-original-width="631" height="181" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE9GOrHTVCGDop5_tvrQGZDPX5DWZEdEcohkOFWfIACTfdvulSsRV1nbKfVMEh86WTgeqsvQEXmcg0emrjaNVXqToOBOp4brb5Tpsyg-Xi04n9LgXBSnCJeA_nqPHQjvZ0ozYM0mqKA_M/s320/hemat+listrik.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
Jika kos kalian dengan menggunakan ampare listrik pulsa penghematan listrik sangat berpengaruh dalam penghematan uang kalian, dan hindari penggunaan listrik yang terlalu banyak, selain itu juga hemat dalam penggunaannya seperti jangan membiarkan lampu terus-terusan menyala, hidupkanlah jika memang diperlukan, matikan pemanas air atau dispenser jika tidak digunakan lagi.<br />
<br />
Jika air tangki kos kalian tidak ditanggung oleh yang punya kos sebaiknya hemat juga dalam penggunaan air, jika cepat habis air ditangki air cepat pula kalian akan menghidupkan mesin air dan token listrik juga akan cepat berkurang.<br />
<br />
<h4>
<b>11. Jangan merokok </b></h4>
<br />
Jangan merokok bagi kalian yang tidak ingin cepat kehabisan uang bulanan kalian, saya pribadi dulunya juga merupakan seorang yang perokok, dan dulu saya juga seorang bandel saya bukannya ingin memamerkan kebandelan saya tapi saya malah menyesal pernah merokok.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXBH5kNOSE1GEgjdGOjz8n1Q0_9fIGHpjzWDjH6P2aw2uSCjOG3Hi96o5Pq3z4IKVeNIiXEcutGlv9ro7PT2foLFVxROuaU8Z_l9yS5t7IWsu_4BYK-UV48YBi1dvDE9btofSBLVM-oXk/s1600/merokok.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="372" data-original-width="603" height="197" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXBH5kNOSE1GEgjdGOjz8n1Q0_9fIGHpjzWDjH6P2aw2uSCjOG3Hi96o5Pq3z4IKVeNIiXEcutGlv9ro7PT2foLFVxROuaU8Z_l9yS5t7IWsu_4BYK-UV48YBi1dvDE9btofSBLVM-oXk/s320/merokok.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
Sedikit bercerita sejak SMP saya sudah coba-coba merokok, Mulai kelas 3 SMK saya mulai terbiasa dengan rokok ditambah lagi teman-teman yang bandel, dan alhamdulillah disemester 5 perkuliahan saya sudah bisa berhenti merokok setelah banyak gagal dalam percobaan untuk berhenti merokok, dan rasanya sekarang untuk menghirup asap rokok orang sedang merokok saja saya merasah terganggu.<br />
<br />
Dan banyak sekali uang yang saya habiskan dalam merokok, dalam 1 hari saja sudah berapa uang, belum lagi jika nongkrok-nongkrong. dan saya harapkan jika kalian adalah seorang yang perokok lebih baik kalian berhenti secepatnya, rokok itu penyakit, gak ada gunanya, jika kalian menganggap dengan merokok dapat menghilang stress itu salah besar, saya juga dulu berpikir seperti itu, jika ingin menghilang stress maka berdoalah kepada tuhan mu, bukan dengan rokok.<br />
<br />
Mungkin dari point - point diatas sering kalian melakukannya, jika iya segera perbaiki cara kalian dalam mengelolah uang bulanan, dan biasanya saya sebelum uang dikirim lagi oleh orang tua saya, saya masih memiliki sisa uang bulanan yang bisa saya gunakan untuk membeli barang seperti baju untuk keperluan kuliah gak maukan bajunya gak ganti ganti dari semester 1 sampai akhir hehe.<br />
<br />
<br />
Jika ada lagi silahkan komentar dibawah agar yang lain juga tau. Selamat menghemat uang.Masak Todayhttp://www.blogger.com/profile/13201027765050601834noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-8691535997237258018.post-68923404920674268032019-03-15T22:31:00.000-07:002019-03-15T22:31:33.344-07:00Carita Inspirasi KFC Colonel Sanders<h3>
<b><span class="tlid-translation translation" lang="id">Cerita Inspirasi KFC </span></b></h3>
<br />
<h4>
<b><span class="tlid-translation translation" lang="id">Colonel Sanders | Kentucky Fried Chicken</span></b></h4>
<br />
<span class="tlid-translation translation" lang="id">Suatu hari, ada seorang pria yang lebih tua, yang bangkrut, tinggal di sebuah rumah kecil dan memiliki mobil yang rusak. Dia hidup dari $ 99 cek jaminan sosial. Pada usia 65 tahun, ia memutuskan segala sesuatu harus berubah. Jadi dia berpikir tentang apa yang dia tawarkan. Teman-temannya mengoceh tentang resep ayamnya. Dia memutuskan bahwa ini adalah upaya terbaiknya untuk membuat perubahan.<br /><br />Dia meninggalkan Kentucky dan melakukan perjalanan ke berbagai negara bagian untuk mencoba menjual resepnya. Dia mengatakan kepada pemilik restoran bahwa dia punya resep ayam yang lezat. Dia menawarkan resep kepada mereka secara gratis, hanya meminta sebagian kecil dari barang yang dijual. Kedengarannya bagus, bukan?<br /><br />Sayangnya, tidak ke sebagian besar restoran. Dia mendengar TIDAK lebih dari 1000 kali. Bahkan setelah semua penolakan itu, dia tidak menyerah. Dia percaya resep ayamnya adalah sesuatu yang istimewa. Dia ditolak 1009 kali sebelum dia mendengar ya pertamanya.</span><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinY9iRwRAc2sJS2kNF0WwSx7Ke1xiogwoXQGiqGbHVV53sV9h5Znvm63aPt1SDCYmD728-YXKbmsmxH9BdvUY1Of4dkOeMYVZZiqScUrH4kqkLs8guuWzb3zY5gHTujm9Y2Aq3ZZ0h6vg/s1600/kfc+cerita.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="390" data-original-width="542" height="230" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinY9iRwRAc2sJS2kNF0WwSx7Ke1xiogwoXQGiqGbHVV53sV9h5Znvm63aPt1SDCYmD728-YXKbmsmxH9BdvUY1Of4dkOeMYVZZiqScUrH4kqkLs8guuWzb3zY5gHTujm9Y2Aq3ZZ0h6vg/s320/kfc+cerita.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<span class="tlid-translation translation" lang="id">Dengan satu keberhasilan itu Kolonel Hartland Sanders mengubah cara orang Amerika makan ayam. Kentucky Fried Chicken, dikenal sebagai KFC, lahir.<br /><br />Ingat, jangan pernah menyerah dan selalu percaya pada diri sendiri meskipun ada penolakan.</span>Masak Todayhttp://www.blogger.com/profile/13201027765050601834noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-8691535997237258018.post-83406849704289805842019-03-04T19:56:00.002-08:002019-03-04T19:56:50.732-08:007 Kebiasaan yang Merusak Masa Depan yang Cerah“The chains of habit are too light to be felt until they’re too heavy to be broken.” – Warren Buffet.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhP9-ik5NNrTPw8cM6dqLzyrgajeeznCuFTxW2JV2uvqwFRe0EH8Mzfce_r_88MWYj3CFjx_7qU22lCoNan1WDnF94soD_QruvnMv_s4CHO4v3v1EOQiQ62igsZ6UDRjq3TKpw-6caneYE/s1600/jangan-menyerah.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="267" data-original-width="400" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhP9-ik5NNrTPw8cM6dqLzyrgajeeznCuFTxW2JV2uvqwFRe0EH8Mzfce_r_88MWYj3CFjx_7qU22lCoNan1WDnF94soD_QruvnMv_s4CHO4v3v1EOQiQ62igsZ6UDRjq3TKpw-6caneYE/s320/jangan-menyerah.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<h4>
<b>Apakah kebiasaan Anda merusak peluang masa depan yang cerah?</b></h4>
<br />
Keberhasilan dan kegagalan adalah hasil dari proses bertahap. Kebiasaan yang Anda kembangkan dari waktu ke waktu menguatkan diri anda. Tindakan Anda ditentukan oleh kebiasaan Anda.<br />
<br />
Hari ini saya akan membagikan beberapa kebiasaan negatif yang akan membunuh peluang Anda untuk menjalani kehidupan impian Anda. Jika Anda menunjukkan salah satunya, saatnya untuk mengevaluasi kembali tindakan Anda dan membuat langkah-langkah untuk mengubahnya.<br />
<br />
<h4>
<b>Menunda-nunda</b></h4>
<br />
"Kamu menumpuk pekerjaan yang seharusnya bisa anda lakukan sekarang namun demi sebuah yang tidak ada gunanya, seperti bermain video game atau menonton televisi sepanjang hari."<br />
<br />
Saya berikan anda sebuah contoh, ada seorang pria berumur 21 tahun dan dia baru saja lulus Strata 1 (S1) dibidang Teknik Informatika, dia memiliki waktu kosong yang banyak, dan dia ingin menentukan sebuah pilihan dan sebenarnya dia punya 2 pilihan, pilihan pertama "apakah saya akan meneruskan ilmu saya dibidang pemrograman ?" dan pilihan kedua "atau saya melamar kerja dahulu untuk mencari pengalaman kerja?". Sebenarnya tidak ada yang salah dengan pilihan yang dia buat apakah dia akan menjadi seorang programer atau dia mencari pekerjaan untuk mencari pengalaman, namun hal yang salah dari dirinya yaitu dia tidak pernah melakukan dari kedua pilihan tersebut dan lebih memilih untuk bersenang-senang dahulu dan menundanya, waktu terus berjalan dan 1 tahun berjalan dia masih menganggur dirumah dengan bermain video gamenya.<br />
<br />
1 tahun bukanlah waktu yang singkat, coba saja dia segera belajar meneruskan ilmunya dibidang programing, sudah berapa kasus pemograman yang seharusnya dapat dia kerjakan dan setidaknya dia semakin mahir dibidang tersebut, atau coba saja dia segera melamar pekerjaannya dulu, mungkin sekarang dia sudah memiliki pengalaman kerja, atau bisa saja dia bisa menjadi karyawan tetap atau kenaikan pangkat.<br />
<br />
Dan ingatlah semua penundaan bukanlah sebuah keputusan yang baik, sama halnya kalian membuang sebuah kesempatan yang berharga, waktu yang berharga untuk melakukan tindakan yang tidak berguna sama-sekali. <br />
<br />
Jenis penundaan yang paling berbahaya adalah menunda tindakan yang menuntun Anda pada takdir Anda. Ada "hal" yang benar-benar ingin Anda lakukan seperti menulis, memulai bisnis, menjadi programmer, apa pun itu - tetapi Anda tetap menundanya. Itu akan selalu mengganggu Anda, menarik Anda untuk terus menundanya , mencoba berjuang untuk membuang impian dari pikiran Anda. Jika Anda terus menundanya, akhirnya penarikan akan berhenti. dan anda akan menyerah dengan Impian yang sudah anda buat.<br />
<br />
<h4>
<b>Menyalahkan</b></h4>
<br />
Bukan kesalahan atasan Anda bahwa Anda tidak menghasilkan cukup uang. Karena anda yang memilih untuk bekerja di sana. Itu bukan kesalahan ekonomi. Itu juga bukan kesalahan orang tua Anda. Itu bukan X Y atau Z. Itu kesalahan Anda. Anda tidak akan pernah berhasil sampai Anda bertanggung jawab atas hidup Anda. Dan berhentilah menyalahkan orang lain.<br />
<br />
<b>Bergosip</b><br />
<br />
“Pikiran besar mendiskusikan ide. Pikiran rata-rata mendiskusikan peristiwa. Pikiran kecil membahas orang. "Anda tidak boleh membuang-buang napas, energi, dan waktu untuk mengomentari apa yang dilakukan orang lain dengan kehidupan mereka. Jika Anda bahkan setengah peduli dengan kehidupan Anda sendiri seperti Anda berbicara tentang orang lain, bahwa Anda akan sangat sukses. Orang-orang sukses saling memuji dan berkolaborasi satu sama lain. Tidak ada sesuatu yang baik datang dari upaya merobohkan orang lain. Gosip hanyalah akan membunuh mimpi-mimpi anda, emosi: iri hati dan rasa tidak aman.<br />
<br />
<br />
<h4>
<b>Membuat alasan</b></h4>
<br />Salah satu hal paling sulit untuk dilakukan adalah mengakui Anda tidak bekerja cukup keras. Itu ada di tangan Anda. Alasan Anda mungkin sah dan dapat dibenarkan, tetapi lalu apa? Apakah Anda hanya akan menyerah? Jika Anda terlambat digaris start dari orang lain dalam lomba, Anda harus berlari lebih cepat. Orang-orang sukses jelas tahun tentang peran yang mereka mainkan dalam hidup mereka. Tidak ada yang memiliki kekuatan untuk mengubah situasi Anda kecuali Anda sendiri yang mengubahnya.<br />
<br />
<h4>
<b>Memberi label diri sendiri</b></h4>
<br />Anda bertindak sesuai dengan cara Anda mengidentifikasi diri. Jika Anda mendefinisikan atau selalu mengatakan diri Anda sebagai orang yang malas, Anda tidak akan pernah bekerja keras. Jika Anda yakin Anda bodoh, Anda tidak akan membuka kunci kejeniusan di dalam diri Anda. Berhati-hatilah bagaimana Anda menggambarkan diri Anda sendiri. Tampaknya halus, tetapi cara Anda berbicara tentang diri Anda membentuk cara Anda sebenarnya berperilaku. Bertingkahlah seperti orang yang Anda inginkan. Palsu sampai kamu berhasil. Ketika Anda mulai bertindak seperti orang yang sukses, kenyataan akan mengejar kepercayaan Anda.<br />
<br />
<h4>
<b>Mengeluh</b></h4>
<br />Merengek, menangis, menggerutu, mengeluh, mengerang. Mengeluh membunuh mimpi dengan efisiensi seperti pembunuh. Anda mengeluh tentang cuaca, pekerjaan Anda, pasangan Anda, anak-anak Anda; Anda mengeluh tentang segalanya. Diam. Hentikan. Hentikan itu. Menjatuhlah dan Jangan menangis tentang hidup Anda, lakukan sesuatu tentang hal itu. Tidak ada gunanya anda mengeluh, mengeluh hanya untuk orang-orang yang lemah, Bangkitkan semangat mu.<br />
<br />
<h4>
<b>Berpura-pura</b></h4>
<br />Orang-orang di arena swadaya mendapatkan beberapa kekecewaan karena kami menggambarkan kehidupan yang tampaknya "tidak realistis." Anda mungkin berkata pada diri sendiri, "Saya bersyukur atas apa yang saya miliki. Saya tidak butuh banyak uang. Saya benar-benar baik-baik saja dengan situasi saya. "Mungkin beberapa dari Anda benar-benar" zen, "dan Anda puas dengan hidup Anda. Tetapi bagi sebagian besar dari Anda, saya menyebutnya omong kosong.<br /><br />Apakah Anda benar-benar bersyukur atas apa yang Anda miliki? Atau apakah Anda bersembunyi di balik kedok terima kasih? Kepuasan sejati adalah satu hal - merasionalisasi situasi Anda adalah hal lain. Bangun dan pergi ke pekerjaan yang Anda benci setiap hari tidak baik-baik saja. Menghabiskan sebagian besar hidup Anda untuk melakukan hal-hal yang tidak ingin Anda lakukan tidak apa-apa. Menghadapi kenyataan. Anda menginginkan lebih dan Anda tahu itu. Anda bisa berbuat lebih baik dan Anda tahu itu. Jangan lari darinya.<br />
<br />
<h4>
<b>Berhenti</b></h4>
<br />Berhenti... Apakah anda akan berhenti sampai disini untuk mengejar masa depan anda yang lebih baik? dan ingatlah setiap waktu setiap detik, setiap menit bahkan setiap jamnya diluar sana banyak orang-orang yang sedang mengejar anda untuk melampaui diri anda, jika kamu berhenti sekarang kamu tidak akan pernah mendapatkan apa yang kamu ingin kan, dan mereka yang berjuang melampaui anda mungkin akan melewati anda. Jangan pernah berhenti nikmati rasa sakitnya, karena usaha tidak pernah menghianati hasil.<br />
<br />
<br />Masak Todayhttp://www.blogger.com/profile/13201027765050601834noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-8691535997237258018.post-909875794753658932019-03-04T01:30:00.000-08:002019-03-04T01:32:09.143-08:007 Sikap Yang Harus Anda Miliki Untuk Sebuah Perubahan<div style="text-align: justify;">
<b>Sikap untuk sebuah perubahan</b> - Apakah Anda tahu kapan waktu terbaik tahun ini untuk melakukan perubahan dan awal yang baru? Kapan saja Anda siap untuk itu, sungguh! Meskipun Januari adalah bulan yang cocok untuk berbicara tentang menetapkan tujuan baru, membayangkan diri kita dalam versi yang lebih baik dan lebih baik tentang siapa kita, kita dapat memulai proses perubahan kapan saja sepanjang tahun. Tapi kadang-kadang apa yang kita bicarakan di awal tahun baru mungkin rencananya akan gagal, mungkin untuk memulainya lagi tahun depan atau tujuan tersebut sudah menghilang ke udara-dari rutinitas kita.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpRYpwNmkCCb4jIs0QSvlKvT1YJetcAvNk-8Yi4yGvzLr6LDQIRObMiXi6IGI3CpEZIBACSf_z0QomTOM4jMKD8rrW9oolGV297DXS4Z0jIA5ttVyd-xxJZuQbcsjZZ2jTBpuF3uFMjHo/s1600/attitude.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="267" data-original-width="400" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpRYpwNmkCCb4jIs0QSvlKvT1YJetcAvNk-8Yi4yGvzLr6LDQIRObMiXi6IGI3CpEZIBACSf_z0QomTOM4jMKD8rrW9oolGV297DXS4Z0jIA5ttVyd-xxJZuQbcsjZZ2jTBpuF3uFMjHo/s320/attitude.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Seringkali kita merasa takut dengan perubahan yang tidak memungkinkan Anda untuk terus maju dan melakukan semua hal luar biasa yang Anda impikan. Ketakutan bukanlah penasihat yang baik - ia mungkin disamarkan sebagai suara nalar, tetapi sesungguhnya, itu hanya ketakutan murni akan perubahan. Itu datang dalam paket yang berbeda, dalam frasa kecil seperti "bagaimana jika saya tidak bisa melakukannya?" "Nah, itu terlalu sulit," "mungkin itu bukan keahlian saya," "Saya pasti akan gagal," dan sejenisnya . Gabungkan rasa takut ini dengan rasa takut menuliskan tujuan Anda dan berkomitmenlah untuk mengambil langkah tersebut sehingga Anda sampai di sana dan ... percayalah! Perubahan yang Anda bayangkan tidak akan pernah datang kepada Anda jika anda tidak berani.</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b><br /></b></h4>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>Mengapa harus berubah </b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Mengapa saya ingin berubah?" Dan "Apa yang menahan saya sehingga saya tidak bisa melakukannya" adalah dua pertanyaan paling kuat yang perlu Anda jawab sendiri dengan jujur untuk menemukan apa di balik fakta bahwa Anda belum melakukan perubahan yang anda inginkan. Apa sebenarnya yang mencegah Anda melangkah maju? Atau membuat Anda tersandung setelah Anda mengambil beberapa langkah pertama ke depan? </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Banyak orang takut jika mereka berubah mereka tidak akan menjadi diri mereka sendiri; mereka akan kehilangan sebagian identitas mereka jika mereka kehilangan 30 kg, atau mendapatkan pekerjaan bergaji tinggi, atau mendapatkan gelar sarjana, atau apa pun itu. Duduk dan pikirkan apa yang menahan Anda. Kemudian jelajahi perubahan yang diinginkan. Bagaimana itu? Bagaimana Anda membayangkannya? Bagaimana Anda akan memakainya? Seperti pakaian yang dipinjam atau seperti setelan yang dibuat khusus? Lihat, rasakan, dengar, sentuh, cium, bayangkan perubahan! Visualisasikan diri Anda sukses, hasilnya berbeda tetapi tetap sama. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Biasakan diri Anda dengan perkembangan baru yang Anda impikan sampai terasa nyaman. Kemudian berikan diri Anda dosis cinta dan belas kasihan yang murah hati, percayalah pada insting Anda, dan lakukan apa yang Anda inginkan. Jangan biarkan rasa takut mendikte hidup Anda. Silakan dan berubah, selangkah demi selangkah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>Buatlah pencapaian</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Serius. Apakah ini mengubah sesuatu yang akan menjadi metamorfosis tentang siapa Anda dan tentang kehidupan Anda? Apakah ini sesuatu yang lebih halus? Pada skala 1-10, satu adalah yang terkecil; sepuluh adalah yang paling besar, berapa banyak yang Anda inginkan dari perubahan ini? Jika Anda tidak tertarik dengan hal itu, maka akan jauh lebih sulit untuk berubah, karena Anda tidak memiliki motivasi yang memadai. Sikap “ya, saya ingin berubah” tidak cukup untuk menghasilkan efek yang bertahan lama. Tetapi yang lebih buruk adalah bahwa di satu sisi lainnya Anda tidak berkomitmen untuk berubah, di sisi lainnya lagi , Anda akan sangat kecewa jika Anda tidak mendapatkan hasil apa pun! Mulailah dengan menjadi tulus dengan diri sendiri - apa yang Anda inginkan dan berapa banyak yang Anda inginkan?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>
Bertanggung jawab</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Jika setiap kali Anda ingin menetapkan tujuan baru dan mengubah hidup Anda, Anda mulai berpikir tentang "tanggung jawab lain" Anda, maka secara alami Anda akan cenderung pertama dan meninggalkan diri Anda sendiri. Jika Anda berpikir bahwa pergi ke gym adalah membuang-buang waktu atau meluangkan waktu untuk melakukan sesuatu yang lain, jika Anda percaya bahwa mendaftar di kursus yang merangsang akan menahan Anda dari aspek lain dari kehidupan, yang Anda "harus" penuhi, maka piring Anda penuh dengan tanggung jawab terhadap orang lain. Bagaimana dengan dirimu? Bagaimana dengan bertanggung jawab atas kesejahteraan Anda sebelum berkorban untuk orang lain? Cara yang sama Anda memiliki tanggung jawab terhadap orang lain, Anda memiliki tanggung jawab utama untuk diri sendiri - untuk berinvestasi dalam diri sendiri, untuk merawat diri sendiri, dan memastikan bahwa Anda memenuhi kebutuhan Anda untuk perubahan dan pertumbuhan pribadi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>
Alasan</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
Orang yang paling biasa, universal, dan alasan yang umum muncul ketika mereka takut berubah adalah "Saya tidak punya waktu." Akan lebih baik untuk mengatakan, "Saya tidak ingin melakukan apa yang diperlukan untuk berubah." Itu akan lebih akurat, dan tulus dan akan menyelamatkan mereka dari banyak sakit hati. Kenyataannya adalah kita semua memiliki waktu 24 jam yang sama setiap hari. Kita masing-masing memutuskan untuk membelanjakannya atau menginvestasikannya dengan cara yang lebih baik atau lebih buruk. Bersikaplah sungguh-sungguh dengan diri sendiri - jika Anda ingin menerapkan perubahan ini, Anda akan menemukan waktu, jika tidak, Anda tidak akan menemukan waktu. Dengan satu atau lain cara Anda benar.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>
Dialog Internal</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Mungkin Anda vokal tentang perubahan yang ingin Anda terapkan, mungkin Anda sudah memberi tahu teman-teman Anda tentang bagaimana Anda ingin menurunkan berat badan, mulai makan lebih sehat, menjadi lebih bugar, mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, menulis novel itu, tapi ... Kuncinya adalah apa untuk mengatakan dalam dialog internal Anda. Bagaimana Anda berbicara kepada diri sendiri? Apakah Anda menggunakan kata-kata yang ramah, mendorong, optimis? Atau apakah Anda malu dan memaki diri sendiri karena kegagalan masa lalu? Apakah Anda melihat ada harapan atau apakah Anda percaya bahwa Anda “dikutuk?” Ubah dialog internal Anda, belajar berbicara kepada diri sendiri seperti yang Anda lakukan kepada orang yang dicintai. Bersikap baik hati, mendukung, memberi semangat kepada diri sendiri dan memberi hadiah secara verbal setiap langkah kecil. Belajarlah untuk merayakan keberhasilan kecil dan terus maju!</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>Ubah keyakinan inti Anda</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Untuk mengubah cara dan perilaku Anda, Anda harus terlebih dahulu mengubah keyakinan inti Anda tentang perubahan; Keyakinan inti ini yang ada di benak Anda, yang dapat ditemukan di sudut jiwa Anda. Anda perlu mengubah keyakinan inti itu menjadi sesuatu yang positif, meyakinkan, penuh harapan, dan mendorong, menjadi moto yang kuat yang mengatakan, "Saya layak dan saya bisa melakukannya." Jika Anda terus menyabotase diri dengan keyakinan inti negatif, dengan Sikap “Saya tidak bisa melakukannya / saya tidak pantas mendapatkannya”, maka Anda akan tetap terjebak dalam cara lama Anda, terbelenggu dalam kebiasaan lama, tidak produktif dan tidak membantu. Anda penting, dan Anda layak menjadi versi terbaik diri Anda!</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>
Pikirkan panutan</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Pikirkan seseorang yang mengalami perubahan positif, yang menetapkan tujuan, mengejar mereka dan berhasil. Siapa orang ini? Apa karakteristik mereka? Apa yang sebelum dan sesudahnya? Bisakah kamu berbicara dengan mereka? Cari tahu lebih lanjut tentang proses berpikir mereka, motivasi mereka, rasa tidak aman mereka, keyakinan mereka, rencana mereka? Mintalah mereka melakukan perjalanan mereka. Jika Anda tidak dapat berbicara dengan mereka, amati saja dan berikan jawaban Anda untuk pertanyaan di atas. Percayalah pada dirimu sendiri. Mereka melakukannya. Kamu bisa melakukannya. Kamu selalu bisa melakukannya. Anda dilahirkan sebagai pemenang; hanya Anda yang belum menyadarinya! Silakan, kejar mimpimu, mulailah dengan satu langkah kecil ke arah yang diinginkan hatimu!</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>Sumber : Liza- Varvogli</i></div>
Masak Todayhttp://www.blogger.com/profile/13201027765050601834noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-8691535997237258018.post-80632167247626514292019-03-04T00:12:00.003-08:002019-03-04T00:12:52.121-08:003 Kisah Pesahabatan - Cara Menilai Teman yang Baik<b>Kisah Pesahabatan</b> - Kisah ini menjelaskan bagaimana cara kita menilai seorang teman yang baik dan teman yang buruk. saya harap kisah ini dapat memotivasi kalian semua.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsdI6J-3YBuBzXvz_g3uw_iG2-CxsV0ES32P8r0xQR449OAA2s0jOEQ3V1XsP9atDsh4STCMvliq7zFXsjtNIlPxBWPssejQMsdfDjaMIS9HOmBejlvDEUwDRMBSU-BdeRlYIxqEBZ_WI/s1600/kisah-motivasi-persahabatan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="267" data-original-width="400" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsdI6J-3YBuBzXvz_g3uw_iG2-CxsV0ES32P8r0xQR449OAA2s0jOEQ3V1XsP9atDsh4STCMvliq7zFXsjtNIlPxBWPssejQMsdfDjaMIS9HOmBejlvDEUwDRMBSU-BdeRlYIxqEBZ_WI/s320/kisah-motivasi-persahabatan.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<h4>
<b>1. Arti Teman</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Dua orang teman berjalan melewati padang pasir. Dalam perjalanan mereka, mereka bertengkar dan satu dari mereka menampar wajah yang lain.</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Orang yang ditampar terluka, tetapi tanpa mengatakan apa pun kepada teman yang menamparnya dan dia menuliskannya di pasir, "Hari ini sahabatku menampar wajahku."</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />Mereka terus berjalan sampai mereka menemukan oasis, di mana mereka agar mereka dapat segera untuk mandi. Mereka terus bejalan melalui padang pasir, tiba-tiba orang yang ditampar tadi terjebak dalam lumpur dan mulai tenggelam, tetapi temannya segera untuk menarik dan menyelamatkannya. Setelah selamat dan pulih dari keterkejutannya, ia menulis lagi namun di atas batu, "Hari ini sahabatku menyelamatkan hidupku."<br /><br />Teman yang menampar dan menyelamatkan sahabatnya bertanya kepadanya, "Setelah saya menyakiti Anda, Anda menulis di pasir dan sekarang, Anda menulis di atas batu, mengapa?"<br /><br />Teman yang lain menjawab, ‘Ketika seseorang menyakiti kita, kita harus menuliskannya di pasir di mana angin akan dapat menghapusnya. Tetapi, ketika seseorang melakukan sesuatu yang baik untuk kita, kita harus mengukirnya di batu di mana tidak ada angin yang dapat menghapusnya. '”.</div>
<br />
<h4>
<b>2. Keselamatan sendiri.</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Galang dan Tora adalah teman. Suatu hari saat liburan, mereka berdua menjelajahi hutan, mereka melihat beruang datang ke arah mereka.<br /><br /> Tentu, mereka berdua ketakutan, jadi Tora tahu cara memanjat pohon, den segera memanjat satu dengan cepat. Dia tidak memikirkan temannya yang tidak tahu bagaimana memanjat.<br /><br /> Galang yang masih dibawah berpikir sejenak. Dia telah mendengar bahwa binatang tidak menyerang mayat, jadi dia jatuhkan dirinya ke tanah dan menahan napas. Beruang itu mengendusnya, mengira dia sudah mati, dan beruang tersebut melanjutkan perjalanan.<br /><br /> Setelah beruang itu pergi Tora yang berada diatas pohon tadi segera turun dari pohon bertanya kepada Galang, "Apa yang dibisikkan beruang itu di telingamu?"<br /><br /> Galang menjawab, ‘Beruang itu memintaku untuk menjauhi dari teman-teman sepertimu. '”</div>
<br />
<h4>
<b>3. Singa dan Tikus</b></h4>
<br />
<div style="text-align: justify;">
"Suatu hari seekor singa sedang tidur . Seekor tikus juga bermain di dekatnya. Secara kebetulan tikus tersebut berlarian di atas singa. Ini membuat singa bangun. Singa menangkap tikus itu. Dia siap membunuhnya.<br /><br />"Tolong jangan bunuh aku," kata tikus. ‘Saya adalah makhluk kecil. Tolong selamatkan saya.'<br /><br />Singa merasa kasihan pada tikus itu. Dia tersenyum dan membiarkan tikus itu pergi.<br /><br />Beberapa hari setelah itu singa berjalan di hutan. Dia menemukan dirinya terperangkap dalam jaring pemburu. Dia meraung dan berguling untuk keluar dari jaring. Tapi dia gagal.<br /><br />Tikus mendengar deru. Itu langsung berlari ke singa dan berkata, "Tolong jangan mengaum. Saya akan membebaskan Anda. "<br /><br />Ia memotong jaring dan membebaskan singa.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Singa pun berkata kepada ke sang tikus "kenapa Anda menolong ku tikus? aku bisa saja memakan mu sewaktu-waktu kalau aku mau".</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tikus menjawab "Lupakah kau siapa diriku? aku adalah tikus yang tidak jadi kau bunuh karena kemurahan hatimu kemarin, maka apakah salah jika kebaikanmu kubalas dengan kebaikan?".</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dan akhirnya mereka berteman."</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dari 3 cerita pendek memotivasi diatas saya harap dapat anda simpulkan sendiri bagaimana seharusnya tindakan kita terhadap seseorang atau teman kita karena kebaikan juga akan melahirkan kebaikan lainnya.</div>
<br />
Share keteman-teman kalian untuk saling memotivasi satu dengan lainnya <br />
<br />
<i>tag : <a href="https://berkainpelekat.blogspot.com/search/label/motivasi">motivasi,
kisah inspirasi, kisah motivasi, cerita memotivasi dan menginspirasi,
harga diri, harus sukses, kesuksesan, jangan menyerah, terus berjuang,
demi keluarga, motivasi sukses.</a></i>Masak Todayhttp://www.blogger.com/profile/13201027765050601834noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-8691535997237258018.post-47621666439452045892019-03-03T23:13:00.002-08:002019-03-03T23:13:32.467-08:007 Kisah Inspirasi dan Motivasi Mambangkitkan Semangat Hidup<b>Kisah Inspirasi dan Motivasi - </b>Kumpulan kata motovasi dan inpirasi yang dapat membangkitkat semangat hidup, semangat dalam mengatasi masalah, semangat dalam lebih giat lagi untuk berusaha. <br />
<br />
Berikut kisah yang sangat memotivasi, menginspirasi yang dapat membangkitkan semangat hidup kalian.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjB7Ws9jNhDDmxC1JeIJlmkFp5rKRSs0h2Lr6J3r0z2Y5UB8khEEI_kn20-d2ril_7KRENip88B1zbSxKokI3ZinDYJ0Oqc4Hes1RzJlyJ7HdURSWwOIJloA11sQbbnSgw0f936sqzmidA/s1600/kisah-menginspirasi-dan-memotivasi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="267" data-original-width="400" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjB7Ws9jNhDDmxC1JeIJlmkFp5rKRSs0h2Lr6J3r0z2Y5UB8khEEI_kn20-d2ril_7KRENip88B1zbSxKokI3ZinDYJ0Oqc4Hes1RzJlyJ7HdURSWwOIJloA11sQbbnSgw0f936sqzmidA/s320/kisah-menginspirasi-dan-memotivasi.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<h4>
<b>1. Meskipun anda rusak, anda masih memiliki harga diri.</b></h4>
<b> </b><br />
<div style="text-align: justify;">
“Seorang pembicara populer memulai seminar dengan memegang uang sebesar Rp 100.000. Dan didalam seminar itu terdapat 300 orang telah berkumpul untuk mendengarnya berbicara. Dia bertanya, "Siapa yang mau uang Rp.100.000 ini?"<br /><br /> 300 tangan terangkat.<br /><br /> Dia berkata, "Aku akan memberikan Rp 100.000 ini untuk salah satu dari kalian, tetapi pertama-tama, biarkan aku melakukan ini." Dia meremas uangnya.<br /><br /> Dia kemudian bertanya, "Siapa yang masih menginginkannya?"<br /><br /> Semua 300 tangan masih diangkat.<br /><br /> "Ya," jawabnya, "Bagaimana jika aku melakukan ini?" Kemudian dia menjatuhkan uang tersebut ke tanah dan menginjaknya dengan sepatunya.<br /><br /> Dia mengambilnya, dan menunjukkannya kepada orang banyak. Uangnya kusut dan kotor.<br /><br /> "Sekarang siapa yang masih menginginkannya?"<br /><br /> Semua tangan masih terangkat.<br /><br /> ‘Teman-teman sekalian, saya baru saja menunjukkan pelajaran yang sangat penting. Apa pun yang saya lakukan terhadap uang itu, Anda tetap menginginkannya karena nilainya tidak berkurang. Itu masih bernilai Rp.100.000. Sering kali dalam hidup kita, hidup meremas kita dan menggiling kita ke tanah. Kami membuat keputusan yang buruk atau berurusan dengan keadaan yang buruk. Kami merasa tidak berharga. Tetapi apa pun yang terjadi atau apa yang akan terjadi, Anda tidak akan pernah kehilangan nilainya. Anda spesial dan berharga - Jangan pernah melupakannya! ’</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
2. Jangan cepat menilai seseorang</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Seorang anak laki-laki berusia 24 tahun yang melihat keluar dari jendela kereta berteriak ...<br /> "Ayah, lihat pohon-pohon di belakang!"<br /><br /> Ayah tersenyum dan pasangan muda duduk di dekatnya, memandangi perilaku kekanak-kanakan berusia 24 tahun itu, tiba-tiba dia berseru lagi…<br /><br /> "Ayah, lihatlah awan berjalan bersama kita!"<br /><br /> Pasangan itu tidak bisa menahan diri dan berkata kepada pria tua itu ...<br /><br /> "Mengapa kamu tidak membawa anakmu ke dokter yang baik?"<br /><br /> Pria tua itu tersenyum dan berkata ... "Sudah saya lakukan dan kami baru saja dari rumah sakit, anak saya buta sejak lahir, dia baru saja mendapatkan matanya hari ini."</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
Setiap orang di planet ini memiliki cerita. Jangan menilai orang sebelum Anda benar-benar mengenal mereka. Kebenaran mungkin mengejutkan Anda. "</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>3. Belajarlah dari masalah Anda</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Keledai kesayangan seorang pria tua jatuh ke dalam sebuah lubang yang dalam. Dia tidak bisa mengeluarkannya tidak peduli seberapa keras dia mencoba. Karena itu ia memutuskan untuk menguburnya hidup-hidup.<br /><br /> Tanah dituangkan ke keledai dari atas. Keledai merasakan beban, mengibaskannya, dan menginjaknya. Lebih banyak tanah dituangkan terus oleh pria tua tersebut.<br /><br /> Itu mengguncang dan melangkah. Semakin banyak tanah yang dituangkan, semakin tinggi pula keledai itu naik. Menjelang siang, keledai itu merumput di padang rumput hijau. ”</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>4. Jangan berpikir akan gagal</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Selama percobaan penelitian, seorang ahli biologi kelautan menempatkan hiu ke dalam tangki penampung besar dan kemudian melepaskan beberapa ikan umpan kecil ke dalam tangki.<br /><br /> Seperti yang Anda duga, hiu dengan cepat berenang di sekitar tangki, menyerang dan memakan ikan yang lebih kecil tersebut.<br /><br /> Ahli biologi kelautan kemudian memasukkan sepotong fiberglass bening yang kuat ke dalam tangki, menciptakan dua partisi terpisah. Dia kemudian meletakkan hiu di satu sisi fiberglass dan satu set ikan umpan di sisi lain.<br /><br /> Sekali lagi, hiu dengan cepat menyerang. Namun, kali ini hiu menghantam pembagi fiberglass dan memantul. Tidak terpengaruh, hiu terus mengulangi perilaku ini setiap beberapa menit tanpa hasil. Sementara itu, ikan umpan berenang tanpa cedera di partisi kedua. Akhirnya, sekitar satu jam dalam percobaan, hiu menyerah.<br /><br /> Eksperimen ini diulang beberapa lusin kali selama beberapa minggu ke depan. Setiap kali, hiu menjadi kurang agresif dan melakukan lebih sedikit upaya untuk menyerang ikan umpan, sampai akhirnya hiu bosan memukul pembagi fiberglass dan berhenti menyerang sama sekali.<br /><br /> Ahli biologi kelautan kemudian menghapus pembagi fiberglass, tetapi hiu tidak menyerang. Hiu dilatih untuk meyakini ada penghalang di antara itu dan ikan umpan, sehingga ikan umpan berenang di mana pun mereka mau, bebas dari bahaya. ”</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>5. Kamu akan mendapatkan dari apa yang kamu berikan</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Suatu kali, ada seorang petani yang secara teratur menjual mentega ke tukang roti. Suatu hari, tukang roti memutuskan untuk menimbang mentega untuk melihat apakah dia mendapatkan jumlah yang tepat yang dia minta. Dia merasa bahwa dia seperti ditipu oleh sipetani, jadi dia membawa petani itu ke pengadilan.<br /><br /> Hakim bertanya kepada petani apakah dia menggunakan ukuran apa pun untuk menimbang mentega. Petani itu menjawab, "Yang Mulia, saya primitif. Saya tidak memiliki ukuran yang tepat, tetapi saya memiliki skala. "<br /><br /> Hakim menjawab, "Lalu bagaimana Anda menimbang mentega?"<br /><br /> Petani itu menjawab; "Yang Mulia, jauh sebelum tukang roti mulai membeli mentega dari saya, saya telah membeli satu pon roti darinya. Setiap hari, ketika tukang roti membawa roti, saya menimbangnya dan memberinya berat mentega yang sama. Jika ada yang harus disalahkan, itu tukang roti. '<br /><br /> Moral dari kisah ini: Dalam hidup, Anda mendapatkan apa yang Anda berikan. Jangan mencoba menipu orang lain. "</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>6. Berhentilah mengejar kebahagian.</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Seorang lelaki tua tinggal di desa. Seluruh desa muak dengannya; dia selalu murung, dia terus mengeluh dan selalu dalam suasana hati yang buruk. Semakin lama dia hidup, semakin jahat dia menjadi dan semakin beracun kata-katanya. Orang-orang melakukan yang terbaik untuk menghindarinya karena kemalangannya menular. Dia menciptakan perasaan tidak bahagia pada orang lain.<br /><br /> Tetapi suatu hari, ketika dia berusia delapan puluh tahun, sesuatu yang luar biasa terjadi. Seketika semua orang mulai mendengar kabar bahwa : "Orang tua itu bahagia hari ini, dia tidak mengeluh tentang apa pun, tersenyum, dan bahkan wajahnya disegarkan."<br /><br /> Seluruh desa berkumpul dan mendatangi pria itu dan bertanya kepadanya, "Apa yang terjadi padamu?"<br /><br /> Orang tua itu menjawab, ‘Tidak ada yang istimewa. Delapan puluh tahun saya mengejar kebahagiaan dan itu tidak berguna. Dan kemudian saya memutuskan untuk hidup tanpa kebahagiaan dan hanya menikmati hidup. Ternyata itulah yang membuatku bahagia. '"</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b>7. Berpikir Cerdas</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Di kota Italia yang kecil, ratusan tahun yang lalu, seorang pemilik usaha kecil berutang sejumlah besar uang kepada rentenir. Rentenir adalah orang yang terlihat sangat tua dan yang tidak menariknya yang kebetulan suka putri pemilik bisnis.<br /><br /> Dia memutuskan untuk menawarkan kepada pengusaha itu sebuah kesepakatan yang akan sepenuhnya menghapus hutang yang dia miliki. Namun, yang menarik adalah bahwa kami hanya akan menghapus hutang jika ia dapat menikahi putri pengusaha. Tak perlu dikatakan, proposal ini disambut dengan pandangan jijik.<br /><br /> Rentenir mengatakan bahwa dia akan menempatkan dua kerikil ke dalam tas, satu putih dan satu hitam.<br /><br /> Anak perempuan itu kemudian harus meraih ke dalam tas dan mengambil kerikil. Jika itu hitam, hutang itu akan dihapus, tetapi rentenir akan menikahinya. Jika itu putih, hutang itu juga akan dihapus, tetapi anak perempuan itu tidak harus menikahi rentenir.<br /><br /> Berdiri di jalan setapak berkerikil di kebun pengusaha, anak buah rentenir membungkuk dan mengambil dua kerikil. Sementara dia mengambilnya, putrinya memperhatikan bahwa dia curang dengan mengambil dua kerikil hitam dan memasukkan keduanya ke dalam tas.<br /><br /> Dia kemudian meminta putrinya untuk meraih ke dalam tas dan mengambil satu.<br /><br /> Anak perempuan itu diberi tiga pilihan tentang apa yang bisa ia lakukan:<br /><br /> 1. Tolak untuk mengambil kerikil dari tas. Berarti hutang harus dibayar.<br /> 2. Mengambil kedua kerikil dari tas dan biarkan si rentenir berselingkuh dengannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
3. Ambil salah satu kerikil dari tas dan dia sepenuhnya mengetahui bahwa itu hitam keduanya dan mengorbankan dirinya untuk kebebasan ayahnya.<br /><br /> Dia mengeluarkan kerikil dari tas, dan sebelum melihatnya 'tidak sengaja' menjatuhkannya ke tengah-tengah kerikil lainnya. Dia berkata kepada rentenir;<br /><br /> ‘Oh, betapa kikuknya aku. Sudahlah, jika Anda melihat ke dalam tas untuk yang tersisa, Anda akan dapat mengetahui kerikil yang saya ambil. "<br /><br /> Kerikil yang tersisa di dalam tas jelas berwarna hitam, dan melihat sebagai rentenir tidak ingin diekspos, ia harus bermain bersama seolah-olah kerikil yang dijatuhkan putrinya berwarna putih, dan membersihkan hutang ayahnya. ".</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dari cerita pendek kisah motivasi dan inspirasi diatas saya harap dapat memotivasi kalian untuk lebih berpikir cerdas dan tidak mudah menyerah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bagikan keteman-teman kalian untuk dapat saling memotivasi, salam sukses.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>tag : <a href="https://berkainpelekat.blogspot.com/search/label/motivasi">motivasi, kisah inspirasi, kisah motivasi, cerita memotivasi dan menginspirasi, harga diri, harus sukses, kesuksesan, jangan menyerah, terus berjuang, demi keluarga, motivasi sukses.</a></i></div>
Masak Todayhttp://www.blogger.com/profile/13201027765050601834noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-8691535997237258018.post-42382248401334203342019-03-03T09:36:00.002-08:002019-03-03T09:36:28.289-08:005 Kisah Motivasi Dalam Kehidupan Bagian 2<div style="text-align: justify;">
<b>Kisah Motivasi Kehidupan Bagian 2</b> - Kumpulan kisah motivasi dan inspirasi, yang dapat merubah diri anda, dan ingatlah jadikan hari esok adalah hari yang lebih baik dari hari sekarang atau sebelumnya.</div>
<br />
Berikut kisah-kisah yang dapat memotivasi dan menginspirasi hidup kalian.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjkb9FquyDZl0HOpf7InrGMlBh7140f1Y4-jJBfNl60VE_G_diFKbIw2c-Wftkn5BAtiiptsbX_0C8Ay24hTWyxdB59Pq8ZjsIRFGYKwivtd2_JOAIgQNCR4yyIfsEYylKshkx4YaMtp2s/s1600/Kisahmotivasikehidupansukses2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="267" data-original-width="400" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjkb9FquyDZl0HOpf7InrGMlBh7140f1Y4-jJBfNl60VE_G_diFKbIw2c-Wftkn5BAtiiptsbX_0C8Ay24hTWyxdB59Pq8ZjsIRFGYKwivtd2_JOAIgQNCR4yyIfsEYylKshkx4YaMtp2s/s320/Kisahmotivasikehidupansukses2.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<h4>
1. <span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">Bereaksilah terhadap apa yang terjadi pada Anda</span></span></h4>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">"Suatu ketika seorang anak perempuan mengeluh kepada ayahnya bahwa hidupnya menyedihkan dan dia tidak tahu bagaimana dia akan berhasil. Dia bosan berkelahi dan berjuang sepanjang waktu. Tampaknya ketika satu masalah diselesaikan, masalah yang lain akan segera menyusul.<br /><br /> Ayahnya, seorang koki, membawanya ke dapur. Dia mengisi tiga pot dengan air dan menempatkan masing-masing di atas api besar. Setelah tiga pot mulai mendidih, ia menempatkan kentang di sebuah panci, telur di panci kedua, dan biji kopi bubuk di panci ketiga.<br /><br /> Dia kemudian membiarkan mereka duduk dan mendidih, tanpa mengatakan sepatah kata pun kepada putrinya. Anak perempuan itu, mengerang dan tidak sabar menunggu, bertanya-tanya apa yang dia lakukan.<br /><br /> Setelah dua puluh menit dia mematikan pembakar. Dia mengambil kentang dari panci dan menaruhnya di mangkuk. Dia mengeluarkan telur rebus dan menempatkannya dalam mangkuk.<br /><br /> Dia lalu menyendok kopi dan menaruhnya di cangkir. Beralih ke dia, dia bertanya. "Anak perempuan, apa yang kamu lihat?"<br /><br /> 'Kentang, telur, dan kopi,' dia buru-buru menjawab.<br /><br /> "Lihat lebih dekat," katanya, "dan sentuh kentang." Dia tahu dan mencatat bahwa mereka lunak. Dia kemudian memintanya untuk mengambil telur dan memecahkannya. Setelah melepaskan cangkangnya, ia mengamati telur rebus itu. Akhirnya, dia memintanya untuk menyesap kopi. Aromanya yang kaya membawa senyum ke wajahnya.<br /><br /> "Ayah, apa artinya ini?" Tanyanya.<br /><br /> Dia kemudian menjelaskan bahwa kentang, telur dan biji kopi masing-masing menghadapi kesulitan yang sama - air mendidih.<br /><br /> Namun, masing-masing bereaksi berbeda.<br /><br /> Kentangnya menjadi kuat, keras, dan tak henti-hentinya, tetapi dalam air mendidih, itu menjadi lunak dan lemah.<br /><br /> Telur itu rapuh, dengan kulit luar yang tipis melindungi bagian dalamnya yang cair sampai dimasukkan ke dalam air mendidih. Kemudian bagian dalam telur menjadi keras.<br /><br /> Namun, biji kopi bubuk itu unik. Setelah mereka terkena air mendidih, mereka mengubah air dan menciptakan sesuatu yang baru.<br /><br /> "Kamu yang mana," dia bertanya pada putrinya. ‘Ketika kesulitan mengetuk pintu Anda, bagaimana Anda merespons? Apakah Anda kentang, telur, atau biji kopi? " </span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><br /></span></span></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">2. Jangan menghina hal yang tak dapat anda raih.</span></span></h4>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><br /></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">‘Suatu sore, seekor rubah sedang berjalan melalui hutan dan melihat seikat anggur tergantung dari cabang yang tinggi.<br /><br /> "Hanya untuk memuaskan dahaga saya," pikirnya.<br /><br /> Mengambil beberapa langkah ke belakang, rubah melompat dan hanya merindukan anggur yang tergantung. Rubah mencoba lagi tetapi masih gagal menjangkau mereka.<br /><br /> Akhirnya, menyerah, rubah mengangkat hidungnya dan berkata, "Mereka mungkin masam," dan berjalan pergi. "</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><br /></span></span></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">3. </span></span><span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">Bersikap baik kepada orang lain meskipun itu menyakitimu</span></span></span></span></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">“Pada hari-hari ketika es krim sundae harganya jauh lebih murah, seorang bocah lelaki berusia 10 tahun memasuki sebuah kedai kopi hotel dan duduk di sebuah meja. Seorang pramusaji meletakkan segelas air di depannya.<br /><br /> "Berapa harga es krim ?"<br /><br /> 'Rp 7.000,' jawab pelayan itu.<br /><br /> Bocah lelaki itu mengeluarkan tangannya dari sakunya dan menghitung sejumlah uang koin di dalamnya.<br /><br /> "Berapa harga sepiring es krim sundae biasa?" Tanyanya. Beberapa orang sekarang menunggu meja dan pelayan itu agak tidak sabar.<br /><br /> 'Rp 4.500,' katanya dengan kasar.<br /><br /> Bocah kecil itu menghitung koinnya lagi. "Aku pesan es krim paling murah saja," katanya.<br /><br /> Pelayan membawa es krim, meletakkan tagihan di atas meja dan berjalan pergi. Bocah itu menghabiskan es krim, membayar kasir, dan pergi.<br /><br /> Ketika pelayan kembali, dia mulai menyeka meja dan kemudian menelan ludah pada apa yang dilihatnya.<br /><br /> Di sana, ditempatkan dengan rapi di samping piring kosong, ada Rp 2.000 sebagai uang tipnya. ”</span></span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><br /></span></span></span></span></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">4. Berjuang akan membuat Anda lebih kuat</span></span></span></span></h4>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><br /></span></span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">“Suatu ketika, seorang pria menemukan seekor kupu-kupu yang mulai menetas dari kepompongnya. Dia duduk dan mengamati kupu-kupu selama berjam-jam saat ia berjuang untuk memaksakan dirinya melalui lubang kecil. Kemudian, tiba-tiba berhenti membuat kemajuan dan tampak seperti macet.<br /><br /> Karena itu, lelaki itu memutuskan untuk membantu kupu-kupu keluar. Dia mengambil gunting dan memotong kepompong yang tersisa. Kupu-kupu kemudian muncul dengan mudah, meskipun memiliki tubuh bengkak dan sayap kecil yang layu.<br /><br /> Lelaki itu tidak memikirkannya, dan dia duduk di sana menunggu sayapnya membesar untuk menopang kupu-kupu. Namun, itu tidak pernah terjadi. Kupu-kupu menghabiskan sisa hidupnya tidak bisa terbang, merangkak dengan sayap kecil dan tubuh bengkak.<br /><br /> Meskipun pria itu baik hati, dia tidak mengerti bahwa kepompong yang membatasi dan perjuangan yang dibutuhkan oleh kupu-kupu untuk menembus lubang kecil adalah cara Tuhan untuk memaksa cairan dari tubuh kupu-kupu masuk ke sayapnya untuk mempersiapkan dirinya untuk terbang sekali itu gratis. "</span></span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><br /></span></span></span></span></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">5. Abaikan pembenci</span></span></span></span></h4>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><br /></span></span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">“Sekelompok katak bepergian melalui hutan ketika dua dari mereka jatuh ke lubang yang dalam. Ketika katak-katak lain melihat seberapa dalam lubang itu, mereka memberi tahu kedua katak itu bahwa tidak ada harapan lagi bagi mereka.<br /><br /> Namun, kedua katak tersebut mengabaikan rekan-rekan mereka dan melanjutkan untuk mencoba melompat keluar dari lubang. Namun, terlepas dari usaha mereka, kelompok katak di puncak lubang itu masih mengatakan bahwa mereka harus menyerah karena mereka tidak akan pernah berhasil.<br /><br /> Akhirnya, salah satu katak memperhatikan apa yang dikatakan orang lain dan dia menyerah, melompat lebih dalam lagi ke kematiannya. Katak satunya terus melompat sekuat tenaga. Sekali lagi, kelompok katak berteriak padanya untuk menghentikan rasa sakit dan untuk mati.<br /><br /> Dia mengabaikan mereka, dan melompat lebih keras dan akhirnya berhasil. Ketika dia keluar, katak-katak yang lain berkata, "Apakah kamu tidak mendengar kami?"<br /><br /> Katak itu menjelaskan kepada mereka bahwa dia tuli, dan dia pikir mereka mendorongnya sepanjang waktu. ”</span></span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><br /></span></span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">Apa yang dapat anda simpulkan dari cerita diatas? silahkan isi dikolom komentar dan jangan lupa share ke teman-teman kalian untuk saling memotivasi.</span></span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><br /></span></span></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span class="tlid-translation translation"><span class="" title=""><span class="tlid-translation translation"><span class="" title="">Salam sukses.</span></span></span></span></div>
Masak Todayhttp://www.blogger.com/profile/13201027765050601834noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-8691535997237258018.post-19221290720103227122019-03-03T07:45:00.002-08:002019-03-03T08:21:18.962-08:005 Kisah Motivasi Dalam Kehidupan Bagian 1<b>Kisah Motivasi Kehidupan Bagian 1</b> - Kisah-kisah motivasi ini akan mendorong Anda untuk mengikuti impian Anda, memperlakukan orang lain dengan kebaikan, dan tidak pernah menyerah pada diri sendiri.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://berkainpelekat.blogspot.com/2019/03/5-kisah-motivasi-dalam-kehidupan-bagian.html" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="267" data-original-width="400" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxFMf6esWDQ19qrs71s0yPV0BBFi5I2bDqGstetRH1UEElkv_8lnufaKcti049s9IHF79OnejNo7mCa9W3hdSgTvR3VMZ1PU-myVgWX5AXolqqTOpN2yqT8SgotXVOBbuWfmK22FbST6k/s320/Kisahmotivasikehidupansukses.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><a href="https://berkainpelekat.blogspot.com/2019/03/5-kisah-motivasi-dalam-kehidupan-bagian.html">Kisah Motivasi Dalam Kehidupan</a></td></tr>
</tbody></table>
<br />
<h4>
1. Kemalasan Tidak Akan Membuahkan Hasil</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Pada zaman dahulu, seorang raja menyuruh anak buahnya meletakkan batu di jalan. Dia kemudian bersembunyi di semak-semak, dan mengawasi untuk melihat apakah ada orang yang akan memindahkan batu itu. Beberapa pedagang dan penduduk lainnya hanya melewatinya dan hanya berjalan mengelilinginya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Banyak orang menyalahkan Raja karena tidak menyuruh anak buahnya untuk membersihkan jalan, tetapi tidak ada yang melakukan apa pun untuk menyingkirkan batu itu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Suatu hari, seorang petani datang membawa sayuran. Setelah mendekati batu, petani meletakkan beban dagangannya dan mencoba mendorong batu keluar dari jalan. Setelah banyak mendorong dan mengejan, dia akhirnya berhasil.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Setelah petani kembali untuk mengambil sayurannya, dia melihat sebuah kantong tergeletak di jalan tempat batu itu berada. Kantong itu berisi banyak koin emas dan catatan dari Raja yang menjelaskan bahwa emas itu untuk orang yang mengeluarkan batu dari jalan."</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
2. Hati-hati berkata saat sedang marah</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Pernah ada seorang anak lelaki yang memiliki temperamen yang sangat buruk. Ayahnya memutuskan untuk menyerahkan sekantong paku dan mengatakan bahwa setiap kali anak itu marah, ia harus memalu paku ke pagar.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pada hari pertama, bocah itu memukulkan 37 paku ke pagar.</div>
<div style="text-align: justify;">
Bocah itu secara bertahap mulai mengendalikan emosinya selama beberapa minggu ke depan, dan jumlah paku yang dipaluinya ke pagar perlahan-lahan berkurang. Dia merasa lebih mudah mengendalikan emosinya daripada memukulkan paku-paku itu ke pagar.</div>
<div style="text-align: justify;">
Akhirnya, hari itu tiba ketika bocah itu tidak marah sama sekali. Dia memberi tahu ayahnya berita itu dan ayahnya menyarankan agar bocah itu sekarang mencabut paku setiap hari agar emosinya tetap terkendali.</div>
<div style="text-align: justify;">
Hari-hari berlalu dan bocah itu akhirnya bisa memberi tahu ayahnya bahwa semua paku sudah hilang. Sang ayah memegang tangan putranya dan membawanya ke pagar.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
‘Kamu telah melakukannya dengan baik, anakku, tetapi lihatlah lubang-lubang di pagar. Pagar tidak akan pernah sama seperti sebelum kamu memakunya. Ketika kamu mengatakan hal-hal dalam kemarahan, mereka meninggalkan bekas luka seperti ini. Kamu bisa menusukan pisau pada seorang pria dan menariknya keluar. Tidak peduli berapa kali kamu mengatakan <i>saya minta maaf</i>, luka itu tetap akan ada. '"</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
3. Jangan habiskan waktu untuk mengeluh</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Orang-orang berdatangan mengunjungi orang bijak dan selalu mengeluh tentang masalah yang sama berulang kali. Suatu hari, orang bijak ini memutuskan untuk memberi tahu mereka sebuah lelucon dan mereka semua tertawa terbahak-bahak.<br />
<br />
Setelah beberapa menit, dia memberi tahu mereka lelucon yang sama dan hanya sedikit dari mereka yang tersenyum.<br />
<br />
Kemudian dia menceritakan lelucon yang sama untuk ketiga kalinya, tetapi tidak ada yang tertawa atau tersenyum lagi.<br />
<br />
Orang bijak ini tersenyum dan berkata: "Kamu tidak bisa menertawakan lelucon yang sama berulang kali. Jadi mengapa And selalu menangis tentang masalah yang sama? '"</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
4. Jiwa yang rusak masih memiliki nilai</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Seorang pemilik toko meletakkan tanda di atas pintunya yang bertuliskan: 'Dijual Anak Anjing."<br />
<br />
Tanda-tanda seperti ini selalu memiliki cara untuk menarik anak-anak kecil, dan tidak mengherankan, seorang anak laki-laki melihat tanda itu dan mendekati pemiliknya; "Berapa harga jual anak-anak anjing itu?" Tanya oleh seorang anak laki-laki.<br />
<br />
Pemilik toko menjawab, "Harganya Rp300.000 hingga Rp 500.000"<br />
<br />
Bocah lelaki itu mengeluarkan uang receh dari sakunya. "Aku punya uang Rp 20.000" katanya. "Bisakah aku melihat-lihat?"<br />
<br />
Pemilik toko tersenyum dan bersiul. Keluar dari kandang, Beberapa anak anjing yang berlari menyusuri lorong tokonya diikuti oleh lima bola bulu mungil.<br />
<br />
Seekor anak anjing tertinggal jauh di belakang. Segera anak laki-laki itu memilih anak anjing yang tertinggal dan pincang dan berkata, "Apa yang salah dengan anjing kecil itu?"<br />
<br />
Pemilik toko menjelaskan bahwa dokter hewan telah memeriksa anak anjing kecil itu dan mendapati bahwa ia lumpuh pada bagian kaki kanannya. Dan akan selalu pincang selamanya.<br />
<br />
Bocah itu menjadi bersemangat. "Itu adalah anak anjing yang ingin aku beli."<br />
<br />
Pemilik toko berkata, "Tidak, Anda tidak ingin membeli anjing kecil itu. Jika Anda benar-benar menginginkannya, saya hanya akan memberikannya kepada Anda. "<br />
<br />
Bocah kecil itu menjadi sangat kesal. Dia menatap langsung ke mata pemilik toko, menunjuk jarinya, dan berkata;<br />
<br />
‘Saya tidak ingin Anda memberikannya kepada saya. Anjing kecil itu bernilai sama seperti semua anjing lain dan saya akan membayar harga penuh. Bahkan, saya akan memberi Anda Rp 20.000 sekarang, dan Rp 10.000 setiap bulannya sampai lunas. '<br />
<br />
Pemilik toko membalas, "Anda benar-benar tidak ingin membeli anjing kecil ini. Dia tidak akan pernah bisa berlari dan melompat dan bermain dengan Anda seperti anak-anak anjing lainnya. "<br />
<br />
Yang mengejutkan, bocah laki-laki itu meraih tangannya ke bawah dan menggulung kaki celananya untuk memperlihatkan kaki kirinya yang cacat dan bengkok, ditopang oleh penyangga logam besar. Dia menatap pemilik toko dan dengan lembut menjawab, 'Ya, saya sendiri tidak berlari dengan baik, dan anak anjing kecil itu akan membutuhkan seseorang yang mengerti!' ”</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
5. Jangan biarkan kegagalan dimasa lalu menjadi penghambat dimasa depan</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Ketika seorang pria melewati gajah, dia tiba-tiba berhenti, bingung oleh kenyataan bahwa makhluk-makhluk besar ini hanya dipegang oleh seutas tali kecil yang diikatkan ke kaki depan mereka. Tanpa rantai, tanpa kandang. Jelas bahwa gajah dapat, kapan saja, melepaskan ikatan mereka tetapi karena alasan tertentu, mereka tidak bisa.<br />
<br />
Dia melihat seorang pelatih di dekatnya dan bertanya 'mengapa hewan-hewan ini hanya berdiri di sana dan tidak berusaha pergi ?' ucapnya. "Ya," kata pelatih, "ketika mereka masih sangat muda dan jauh lebih kecil dari ukuran sekarang, kami menggunakan tali ukuran yang sama untuk mengikat mereka dan, pada usia itu, cukup untuk memegang mereka. Ketika mereka tumbuh dewasa, mereka masih saja percaya bahwa mereka tidak dapat melepaskan diri. Mereka percaya talinya masih bisa menahan mereka, jadi mereka tidak pernah mencoba membebaskan diri. '<br />
<br />
Pria itu kagum. Hewan-hewan ini dapat kapan saja membebaskan diri dari ikatan mereka tetapi karena mereka percaya mereka tidak bisa, mereka terjebak tepat di tempat mereka berada. "</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Mungkin dari 5 Kisah motivasi diatas dapat kalian simpulkan sendiri akan menjadi apa kalian kedepannya, dan ingatlah hinaan mereka dimasa lalu dan jadikan itu untuk anda lebih maju.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Terus ikuti artikel kami untuk cerita lainnya</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
-> 5 Kisah motivasi dalam kehidupan bagian 2</div>
Masak Todayhttp://www.blogger.com/profile/13201027765050601834noreply@blogger.com6